Pekanbaru – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Riau, Nur Ichwan, memimpin rapat pleno Pemeriksaan Notaris oleh MKNW Riau pada Jumat (10/1/2025). Rapat ini berlangsung di ruang rapat Divisi Pelayanan Hukum dan dihadiri oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum Johan Manurung, bersama tim pemeriksa yang terdiri dari Budi Suyono, Hengki Firmanda, dan Kombes Pol. Qori Oktohandoko. Sekretariat rapat didukung oleh Nurhayati dan Hendy Pratama.
Dalam pembukaan rapat, Nur Ichwan menekankan pentingnya komitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama dalam bidang kenotariatan. “Rapat pleno ini merupakan bentuk komitmen kita dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam bidang kenotariatan. Setiap pengaduan yang masuk akan kami tindak lanjuti secara serius dan profesional,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan seluruh anggota majelis agar selalu bersikap objektif dan tidak memihak dalam mengambil keputusan. “Saya minta kepada seluruh anggota majelis untuk mencermati seluruh keterangan yang disampaikan oleh para pihak dengan seksama. Ambil keputusan yang seadil-adilnya, tanpa ada tekanan dari pihak manapun. Tujuan kita adalah untuk menegakkan hukum dan menjaga marwah profesi notaris,” tegas Nur Ichwan.
Salah satu isu yang dibahas dalam rapat tersebut adalah terkait penyimpanan sertifikat oleh notaris yang menjadi objek persangkaan. Nur Ichwan menegaskan bahwa tugas notaris adalah membuat akta sesuai dengan prosedur dan perundang-undangan yang berlaku. Namun, penyimpanan sertifikat di luar ketentuan dapat menimbulkan permasalahan hukum yang serius.
“Dalam menjalankan tugas, notaris harus mematuhi aturan yang ada. Hal-hal seperti penyimpanan sertifikat yang tidak sesuai prosedur dapat menimbulkan permasalahan yang merugikan semua pihak. Ini harus menjadi perhatian bersama,” jelasnya.
Selain membahas kasus-kasus yang sedang ditangani, Nur Ichwan juga memberikan himbauan kepada seluruh notaris di Provinsi Riau agar selalu bersikap jujur, profesional, tegas, dan responsif dalam menjalankan tugas mereka. Menurutnya, tantangan era saat ini menuntut notaris untuk memberikan pelayanan hukum yang optimal kepada masyarakat.
“Saya menghimbau kepada seluruh notaris di Provinsi Riau untuk senantiasa bersikap jujur, profesional, tegas, dan responsif. Kita semua memiliki tanggung jawab untuk memberikan pelayanan hukum yang terbaik kepada masyarakat, terlebih di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks,” pungkas Nur Ichwan.
Rapat pleno Pemeriksaan Notaris oleh MKNW Riau ini menunjukkan komitmen Kanwil Kementerian Hukum Riau dalam menjaga integritas profesi notaris sekaligus memberikan pelayanan hukum yang optimal kepada masyarakat. Dengan menegakkan hukum secara objektif dan profesional, Kanwil Kementerian Hukum Riau terus berupaya menjaga kepercayaan publik terhadap institusi kenotariatan.
