Pekanbaru – Kantor Wilayah Kementerian Hukum Riau mengikuti secara resmi Pembukaan Pelatihan Fisik, Mental, dan Disiplin (FMD) bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun Anggaran 2025 yang diselenggarakan oleh Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum Kepulauan Riau (Badiklat Kepri) pada Selasa (09/12). Kegiatan berlangsung secara virtual melalui Zoom Meeting dan menjadi momentum penting dalam penguatan karakter ASN baru di lingkungan Kementerian Hukum.
Pelaksanaan pelatihan ini dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Riau, Rudy Hendra Pakpahan, didampingi Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum serta jajaran Analis SDM Aparatur. Kehadiran ini menjadi bentuk dukungan penuh Kanwil terhadap proses pembinaan integritas dan kedisiplinan PPPK sebelum bertugas di unit kerja masing-masing.
Dalam pembukaan kegiatan, Kepala Badiklat Hukum Kepulauan Riau, Ivansyah Indra Zainal, menegaskan bahwa pelatihan FMD merupakan tahapan awal yang menentukan kualitas aparatur. Ia menekankan bahwa fisik, mental, dan disiplin harus menjadi bekal utama PPPK agar mampu menjalankan tugas dengan etos kerja yang tinggi, loyalitas, dan profesionalisme sebagai bagian dari Aparatur Sipil Negara.
Pelatihan berlanjut dengan penyampaian arahan strategis oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum (BPSDM Hukum) RI. Dalam pemaparannya, beliau menekankan tiga peran utama ASN: sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, dan perekat pemersatu bangsa. Disiplin yang dibangun melalui FMD, lanjutnya, harus menjadi fondasi moral dan etika dalam pelaksanaan ketiga fungsi tersebut. Nilai integritas, tanggung jawab, dan komitmen pelayanan publik menjadi poin utama yang digarisbawahi.
Kegiatan FMD PPPK Tahun 2025 ini dirancang untuk membentuk pegawai yang siap secara fisik dan mental, memiliki ketangguhan menghadapi dinamika kerja, serta mampu menjunjung nilai-nilai dasar ASN secara konsisten. Pelatihan ini juga diharapkan menjadi langkah awal pembentukan karakter PPPK yang mampu bekerja adaptif, responsif, serta berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas.
Secara keseluruhan, kegiatan pembukaan berjalan lancar, tertib, dan sesuai jadwal pelaksanaan. Kantor Wilayah Kementerian Hukum Riau mencatat seluruh arahan pimpinan dan menyatakan kesiapan penuh memonitor, memfasilitasi, serta mendukung seluruh peserta PPPK yang mengikuti program ini hingga selesai.
Melalui pelatihan ini, Kemenkum Riau berharap lahir aparatur baru yang memiliki integritas kuat, disiplin tinggi, serta kemampuan memberikan layanan terbaik bagi masyarakat, sejalan dengan visi pembinaan SDM hukum yang profesional dan berkarakter.
